DONGGALA – Celebesta.com, Pembelajaran di tengah Covid-19 yang dilakukan secara daring banyak mengalami kendala. Seperti pernyataan-pernyataan sebelumnya baik mahasiswa maupun Dosen di Universitas Tadulako.
Kali ini, Pembelajaran Luar Jaringan (Luring) juga terkendala. Hal itu diungkapkan Onesimus Ervan Mulyadi kepada Celebesta.com, Senin (12/11/2020) bahwa proses pembelajaran di tengah pandemi berjalan apa adanya.
“Karena kebijakan tidak bisa berkumpul di sekolah kemudian harus belajar dari rumah”, kata dia.
“Kalau di kota Daring, sementara di tempat kami mengajar Luar Jaringan (Luring). Jadi anak-anak kami kumpul berkelompok satu hingga lima orang untuk belajar”, sambung dia.
Ervan yang kini mengajar Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani (Penjas) di SMP Negeri 3 Sindue Tombusabora tepatnya di Desa Sauloya, Kabupaten Donggala berharap ada sebuah kebijakan dari pemerintah yang bisa membuat pendidikan itu lebih baik.
“Bahwa pendidikan kita saat ini berjalan mundur akibat pandemi”, ketus dia.
“Kita kelompokkan peserta didik tetapi rumahnya juga berjauhan sehingga tidak efektif pembelajaran, karena jarak yang jauh kita lama di jalan”, pungkas dia.
Reporter: Arman Seli
Komentar