Celebesta.com – PALU, Komandan Korem 132/ Tadulako, Brigjen TNI Farid Makruf beserta jajaran gelar upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Infanteri ke-73 di halaman Korem 132/Tadulako, Jl Hasanuddin, Kelurahan Besusu Tengah, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (19/12/2021).
Hari Infantereri diperingati tepatnya tanggal 19 Desember 1948, untuk menghadapi Agresi Militer II Belanda, ketika itu Panglima Besar Jenderal Sudirman mengeluarkan Perintah Kilat No.1/PB/D/48 tanggal 19 Desember 1948 yang kemudian disebarluaskan melalui RRI Yogya. Perintah tersebut ditujukan kepada Angkatan Perang RI untuk melaksanakan Perang Gerilya dan beliaupun turut keluar kota memimpin perang gerilya.
Dalam upacara bertema “Infanteri yang Solid, Visioner, dan Profesional” itu,Brigjen TNI Farid Makruf bertindak selaku Inspektur Upacara sekaligus membacakan amanat Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri Letnan Jenderal TNI Arif Rahman.
Dalam amanat tersebut saat dibacakan Komandan Korem 132/Tadulako, Brigjen TNI Farid Makruf, mengucapkan selamat hari Infanteri ke-73 Tahun 2021 kepada segenap Korps Infanteri, beserta keluarga di manapun berada.
“Secara pribadi dan sekaligus sebagai pembina Korps Infantri TNI AD, terima kasih dan penghargaan yang tulus atas pengabdian, keberhasilan serta prestasi yang telah dicapai prajurit dan satuan korps Infanteri hingga saat ini,” ungkap Brigjen TNI Farid Makruf.
Brigjen TNI Farid Makruf juga mengatakan, dengan mengangkat tema Infanteri yang Solid, Visioner, dan Profesional itu mencerminkan satu kesatuan yang bersatu padu, memiliki kemajuan untuk menjadikan satuanya lebih baik.
“Memiliki visi yang jauh kedepan sehingga dapat memprediksi tantangan yang akan dihadapi dan menentukan solusi antisipasi jauh sebelum tantangan tersebut menjadi nyata serta memiliki profesionalisme keprajuritan yang dapat diandalkan,” ujar Danrem.
Lebih lanjut, Jenderal Bintang Satu ini menuturkan Kebersaman dengan rakyat menjadi bagian penting dan strategi dalam mendukung pencapaian suatu tugas pertempuran nilai-nilai ketokohan, patriotrisme kepemimpinan dari seorang Panglima Besar Jendral Sudirman.
“Profesionalisme keprajuritan dan sifat pantang menyerah serta nilai kemanunggalan TNI dengan rakyat harus selalu berpartisipasi dalam jiwa setiap prajurit infantri,” tuturnya.
Ia berharap agar tema yang diusung ini dapat dijadikan sebagai komitmen bersama untuk diimplementasikan melalui langkah dan tindakan nyata secara konsisten sesuai dengan peran tugas dan fungsi serta tanggung jawab masing-masing.
Kemudian berpesan selaku keluarga besar Korps Infantri agar tetap jaga kekompakan, pertahankan semangat juang, kinerja serta kecintaan kepada korps infantri
“Terus berlomba-lomba menciptakan prestasi yang berguna dan tidak membuat pelanggaran,” ungkapnya.
Dalam upacara hari Infanteri kali ini tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang telah ditetapkan oleh pemerintah. (Jum)
Komentar