oleh

Potret Pendidikan di Pulau Terluar Toli-Toli

Celebesta.com – TOLI-TOLI, Desa Kabetan, Kecamatan Ogodeide merupakan pulau terluar yang dihuni sekitar 100 Kepala Keluarga (KK) terletak Kabupaten Toli-toli, Sulawesi Tengah. Akses menuju pulau terluar itu menggunakan transportasi laut, seperti speed boat yang menghabiskan waktu tidak kurang dari satu jam.

Menurut Nisma Tamala (59) sudah 17 Tahun mengajar di SD Kabetan, Kecamatan Ogodeide. Saat ditemui Celebesta.com di Desa Kabetan, Senin (15/3/2021) beberapa waktu yang lalu, perempuan paruh baya itu menuturkan bahwa berbagai suka duka mengajar di tempat itu.

Ditengah Pandemi, kata dia, pembelajaran dilakukan secara Luar Jaringan (Luring). Selain ia menetap di tempat itu, yang menjadi alasan Luring adalah tidak adanya sinyal di pulau tersebut.

“Tetap belajar Luring, karena memang saya tinggal di sini. Tidak bisa juga kalo online karena tidak ada jaringan di sini, kalaupun ada peserta didik juga tidak memiliki handphone,” ungkap dia.

Terlihat pula antusias peserta didik saat mengikuti Ulangan Tengah Semester (UTS) dan kemudian dirinya juga menceritakan kondisi sekolah tempat mengajarnya itu.

“Saya wali kelas 5 dengan jumlah siswa 7 orang, saat ini sementara ulangan tengah semester,” beber dia.

Dalam proses belajar mengajar juga terlihat siswa tidak mengenakan seragam sekolah seperti pada umumnya.

Alumni Sekolah Pendidikan Guru di Kabupaten Buol itu juga menuturkan bahwa para siswa saat mengikuti pembelajaran tidak mengenakan seragam sekolah.

“Tidak pake baju sekolah, pake baju biasa saja,” tutur dia dengan dialek setempat.

Dirinya juga mengatakan bahwa di sekolah itu memiliki dua orang Guru berstatus tenaga honorer dan lima orang Pegawai Negeri Sipil (PNS), jadi total guru tujuh orang.

“Kalau saya pensiun 22 Juli 2021, jadi kalo sudah selesai bertugas otomatis jumlah guru akan berkurang lagi,” ujarnya.

Nisma Tamala berharap kepada Pemerintah Kabupaten, Provinsi, dan Pemerintah Pusat agar memberikan perhatian serius kepada sekolah di pulau terluar.

“Saya berharap kedepan Pemerintah Kabupaten Toli-Toli memberikan perhatian kepada sekolah kami,” harap dia.

Reporter: Arman Seli

Share

Komentar

Tinggalkan Balasan