PARIMO – Celebesta.com, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Parigi Moutong, Yandra menekankan kepada Kepala Desa yang ada di Kabupaten Parigi Moutong agar mengeluarkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) tepat sasaran.
Hal itu diungkapkannya sebagai langkah dalam penyaluran BLT kepada masyarakat yang terdampak virus corona deseses (Covid-19), sebagaimana, tertuang dalam peraturan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Permendes PDTT) Nomor 6 Tahun 2020 yang merupakan revisi dari Permendes PDTT Nomor 11 Tahun 2019 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa.
“Pemdes harus subyektif dalam menyalurkan BLT dana desa yang mana harus menerima dan mana yang tidak pantas untuk menerima,” kata Anggota DPRD Kabupaten Parimo, Yandra, kepada Celebesta.com, Selasa (28/04/2020).
Ia menjelaskan, penyaluran BLT hanya diterima dalam 3 bulan mulai dari April sampai Juni, dalam situasi Covid-19 saat ini, sehingga perlu diprioritaskan kepada warga yang tidak mampu.
“Memang semua masyarakat merasakan dampak Covid-19. Tetapi BLT harus diprioritaskan kepada warga yang benar-benar tidak mampu serta tidak menerima PKH dan BPNT,” jelasnya.
“Saya punya teman satu fraksi di Komisi I yang juga mitra kerja dari desa akan melakukan monitoring bersama dalam penyaluran dana BLT tersebut, maka perlu ada perhatian dari pemerintah desa untuk menyalurkan BLT tetap sasaran,” imbuh Yandra.
Ia juga mengungkapkan, masyarakat perlu mengetahui bahwa penerima BLT salah satu kebijakan dari Kementerian Sosial.
“Olehnya, saya berharap minimal masyarakat bisa bertahan dalam situasi Covid-19 ini. Masyarakat tetap di rumah saja dan mematuhi imbauan dari pemerintah, terlebih lagi kiranya masyarakat sementara waktu tidak melakukan aktifitas di luar rumah sebagai langkah bersama memutus mata rantai Covid-19,” tutup Yandra. (TAL)
Kenapa kami di Parimo belum tersentuh oleh BLT sementara rakyat banyak ber tanya tanya ada apa sebenarnya.
Mohon di per hatikan lagi.