oleh

Jaga Stabilitas Keamanan, Menko Polhukam: Apresiasi Gubernur Jatim, Papua dan Forkompimda Papua Barat

JAKARTA – Celebesta.com, Baru saja memperingati Ulang Tahun Kemerdekaan RI yang ke-74, yang salah satu tujuannya untuk mengingatkan kita agar persatuan dan kesatuan bangsa yang menjadi  modal  kemerdekaan tetap terawat dan terpelihara.

Namun hal itu tercoreng dengan adanya insiden yang saat ini sedang berkembang tentang  pelecehan Bendera Merah Putih di Jawa Timur yang disusul dengan berbagai pernyataan negatif oleh oknum-oknum yang memicu aksi di beberapa daerah terutama di Papua dan Papua    Barat yang nyata-nyata mengganggu kebersamaan dan persatuan sebagai bangsa.

Menurut Menko Polhukam, Wiranto saat ini telah menginstruksikan untuk melakukan pengusutan secara tuntas dan adil bagi siapapun yang dianggap melakukan pelanggaran hukum dalam peristiwa ini.

“Telah diinstruksikan untuk melakukan pengusutan secara tuntas dan adil bagi siapapun yang dianggap melakukan pelanggaran hukum dalam peristiwa ini”, melalui Press Release Menko Polhukam, Senin (19/8/2019).

“Saya memberikan apresiasi, Gubernur Jawa Timur secara terbuka telah menyatakan maaf atas  apa yang telah terjadi di wilayah Jawa Timur kepada pihak-pihak yang merasa tersinggung   dengan adanya insiden di wilayah Jawa Timur”, apresiasi Menko Polhukam.

Menko Polhukam juga mengapresiasi kepada Gubernur Papua yang telah menyampaikan pernyataan dan himbauan kepada semua pihak agar tidak memperpanjang insiden ini dan kembali menjalin persaudaraan dan kedamaian di wilayah masing-masing.

“Demikian pula Saya menyampaikan apresiasi kepada Forkompimda Papua Barat yang telah mampu menenangkan masyarakat untuk menjaga stabilitas keamanan wilayah”, tegasnya.

Sementara itu, Menko Polhukam menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak terpancing dan terpengaruh dengan berita-berita negatif dari pihak yang tidak bertanggung jawab untuk merusak persatuan, kedamaian dan kebersamaan kita sebagai bangsa yang bermartabat.

“Pemerintah memberikan jaminan sepenuhnya untuk terpeliharanya stabilitas keamanan di   seluruh wilayah, dan kepada aparat keamanan, baik TNI dan Polri untuk senantiasa melaksanakan tindakan  persuasif  dan terukur  terhadap  masyarakat”, tutupnya. (mk)

Share

Komentar

Tinggalkan Balasan