oleh

Dampak Eksploitasi Lingkungan, Petani di Palasa Gagal Panen

celebesta.com – Parimo, Kerusakan lingkungan sudah mulai terjadi, maka sama halnya  mengundang bencana alam, tulis Alfath Dirgantara, Ketua Forum Petani Palasa Menggugat (FPPM) dalam rilisnya kepada Celebesta.com, Jumat (20/11/2020).

Namun sangat miris, kata Dirga sapaan akrabnya, setiap kasus kerusakan lingkungan tidak diatasi dengan baik, bahkan seperti sengaja diabaikan.

Hal itu membuat para aktor-aktor perusak lingkungan bisa lebih leluasa untuk melakukan aktivitasnya.

“Seperti di Desa Palasa Tangki, Kecamatan Palasa, Kabupaten Parigi Moutong ada beberapa kasus lingkungan yang sampai saat ini belum ditangani sama sekali”, bebernya.

Menurutnya, perusakan lingkungan tersebut dengan melakukan eksploitasi sungai yang dikelola oleh salah satu perusahan yang beraktivitas dimuara sungai tangki.

“Aktivitas perusahan tersebut mengakibatkan kekeringan irigasi ke persawahan di dua desa, yakni Desa Palasa dan Desa Palasa tangki”, jelasnya.

Dirga juga mengatakan masa panen di tahun 2020, petani mengalami gagal panen karena hanya mengharapkan curah hujan.

“Gagal panen, petani sawah di Kecamatan Palasa bukan diakibatkan hama, tetapi karena kekeringan air”, ungkapnya.

Kata dia bahwa bibit padi yang di tanam langsung kering.

Sumber: FPPM

Editor: Arman Seli

Share

Komentar

Tinggalkan Balasan