oleh

Prokes Dilonggarkan, Omzet Pedagang Masker Menurun Hingga 30%

Celebesta.com — PALU,  Dengan adanya kebijakan pemerintah terkait pelonggaran protokol kesehatan (Prokes) yang memperbolehkan masyarakat tidak memakai masker di area terbuka membuat pedagang masker di Kota Palu alami penurunann omzet.

Hal itu dialami salah seorang pedagang besar masker di pusat perbelanjaan Palu Plaza, Rifaldi.

Owner penjualan masker itu mengatakan, disisi lain dikeluarkannya kebijakan merupakan salah satu yang dinanti masyarakat. Namun, kata dia, sisi negatif yang diterima pelaku usaha masker yakni harus rela omzetnya turun.

Rifaldi menyebut penurunan omzet tidak kurang dari 30 persen, dibanding pada masa pembelakuan wajib masker oleh pemerintah.

Namun demikian, ia tidak terlalu khawatir, sebab, penurunan sebanyak 30 persen itu tidak terlalu signifikan.

“Tapi untuk saat ini, masih banyak yang memesan masker, bahkan untuk dipakai pribadi dan untuk dijual kembali,” kata Rifaldi kepada Celebesta.com, Rabu (15/6/2022l.

Lebih lanjut, Rifaldi menjelaskan, harga masker per box ia jual dengan harga Rp35.000, sekarang sudah menjadi Rp25.000.

“Harga normal Rp25.000 kalau ambil satu box, kalau grosir minimal 10 box itu harganya cuma Rp19.000. Jadi kami juga beri harga sesuai dengan kondisi saat ini,” pungkasnya. (Jum)

Share

Komentar

Tinggalkan Balasan