Celebesta.com – PALU, Dalam pemberitaan sebelumnya, Ketua Komisi lV yang didampingi Anggota Komisi IV DPRD Sulteng dengan pihak Universitas Tadulako yang diwakili Wakil Rektor Bidang Akademik mengatakan bahwa beberapa hari ke depan Bidikmisi akan segera dicairkan.
Pada kesempatan itu, Ketua Komisi IV, Alimuddin Paada menyampaikan kepada mahasiswa bahwa dalam waktu dekat ini bakal cair dan masuk ke rekening mahasiswa masing-masing.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Lukman, M.Hum mengatakan, memang pada umumnya pencairan itu awal bulan Maret, tapi karena datanya belum terkirim makanya lambat cair. Sekarang sementara proses dan waktunya itu tidak lama, dan mungkin beberapa hari kedepan sudah masuk direkeningnya mahasiswa.
Nyatanya hal tersebut nihil, hanya sebatas “surga telinga” bagi mahasiswa penerima Bidikmisi, padahal penantian terus dinanti hingga memasuki pergantian bulan, pencairan tersebut tak kunjung menemui titik terang.
Mahasiswa penerima Beasiswa Bidikmisi yang enggan menyebutkan namanya menyayangkan. Ketidakpastian pencairan Bidikmisi yang dinanti-nanti mahasiswa penerima Bidikmisi yang sampai detik ini belum menemui titik terang.
“Kalau memang ini pencairan belum pasti sebaiknya jangan keluarkan statement beberapa hari, dikarenakan kadang ada mahasiswa yang sudah terlalu berharap, baru juga ada juga yang sudah tidak sabar batanya-tanya tentang pencairan terus di group, sampai bosan badengar,” katanya, Selasa (6/4/2021).
Dirinya sadar bahwa di Sipbesar.ristekdikti.go.id pengajuan permohonan pencairan baru masuk proses tanggal 23, sedangkan proses sampai cair itu normalnya 30 hari kerja, jadi memang wajar lambat ini, di Kampus lain juga begitu lambat.
“Cuman mungkin yang buat kecewa ini statement “beberapa hari”, apalagi orang yang tidak terlalu paham mengenai proses pencairan Bidikmisi ini, yah pasti iya-iya saja. Mending kalau masih belum pasti, katakan kami tadak bisa memastikan karena itu kembali lagi pada pihak pusat yang memproses pencairan, begitu saja lebih baik,” sesalnya.
Ia berharap, pihak kampus agar lebih cepat menanggapi kabar yang beredar agar tidak menjadi konsumsi publik.
“Saya juga berharap pihak kampus bisa menanggapi kabar hoax yang beredar tentang pencairan, salah satunya akan cair pada tanggal 1, sudah banyak yang berharap akan hal itu, tapi nyatanya pas tanggal 1 baru diinformasikan bahwa itu hoax,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Bidikmisi Universitas Tadulako Muh. Iksan H mengatakan, kalau masalah itu saya sendiri kemarin sudah sempat bertanya kepada pengelola, bahwa saat ini pencairan biaya hidup sedang dalam tahap proses dari pusat ke Bank masing-masing.
“Alhamdulillah hari ini adik-adik 2020 yang bank BNI, Alhamdulillah sudah cair, jadi kemungkinan kakak-kakaknya juga tidak akan lama lagi. Karena kabar pencairan adik-adik ini jadi angin segar untuk kakak-kakak nya,” ungkap Iksan saat dikonfirmasi Via WhatsApp, Selasa (6/4).
Kata Iksan, jadi saya selaku ketua Umum Himpunan Mahasiswa Bidikmisi Untad menghimbau kepada kakak kakak saya dan juga teman-teman penerima beasiswa Bidikmisi untuk lebih bersabar menunggu pencairan ini.
“Saya paham kita semua sekarang sedang dalam masa sulit tidak ada uang, sementara banyak yang harus dibayarkan, tapi tenang saja Insya Allah nantinya juga kita akan cair, jadi tinggal bagaimana kita bisa lebih bersabar lagi, karena uangnya kita tidak akan kemana juga,” ujarnya.
“Dan alhamdulillah adik-adik kita angkatan 2020 sudah dicairkan biaya hidupnya, tentu ini akan menjadi pertanda yang baik buat kita kakak-kakaknya terkait pencairan tersebut,” terang Mahasiswa Ekonomi, Jurusan Akuntansi itu. (jis/mq)
Komentar