oleh

Warga Tuva Hanyut di Sungai Miu

SIGI – Celebesta.com, Curah  hujan yang tinggi  membuat debit air di sungai Miu bertambah. Masyarakat setempat yang hendak menyeberang sungai pun hanyut. Pasalnya jembatan putus akibat banjir beberapa saat yang lalu.

Suef Pasaribu, Pendeta di Salah satu Gereja di Desa Tuva, Kecamatan Gumbasa, Kabupaten Sigi, Minggu (26/04/2020) saat dikonfirmasi Celebesta.com via Facebook  membenarkan bahwa ada warga di desa tersebut terbawah arus di Sungai Miu.

“Ini ada jemaat Kondo yang hanyut”, kata Pendeta Suef Pasaribu.

Kondo yang dimaksud oleh sumber adalah salah satu tempat bermukim masyarakat Da’a sebelum pindah ke Desa Tuva, sehingga ia lebih akrab menyebut masyarakat tersebut sebagai jemaat Kondo.

Suef juga mengatakan hingga kini jemaatnya yang bernama Hengki alias Engki Belum ditemukan.

Ia juga tidak mengetahui pasti korban hanyut, karena saat itu menurutnya mereka sementara ibadah di Gereja.

“Saya tidak tau jam berapa, kami masih ibadah tadi pagi, jadi saya tidak tau persis”, pungkasnya. (AS)

Share

Komentar

Tinggalkan Balasan